Jumat, 11 September 2015

Berbuat Baikpun Perlu Strategi

Dear Allah lovers ,

Berbuat baik itu ada saja ujiannya ya ? ...kedengarannya kok aku sedang mau curhat nih ... hehehe ,  tapi sekaligus bisa menjadi pembelajaran buat orang-orang yang ingin berbuat baik. Semoga curhatku yang berkenaan dengan kegiatan warung ikhlas Malang bermanfaat buat kalian.

"Makanya donasinya jangan cuma buat 1 orang saja, kan masih banyak yang parah", begitu katanya di inbox, kata seorang anak muda yang kemarin memintaku mengupload pak Jumain di lelang kebaikan .

"Memangnya selama ini cuman buat 1 orang ? ", aku menjawab dengan emosi.  Ini anak sebelumnya  sudah mencerewetiku dengan mengatakan kalau caraku kurang adil , sedekahnya juga harus 100 % diberikan ke yang bersangkutan (aku jawab aku memberikan 112% karena tak tambahi ... hahahaha).

Akhirnya aku bilang padanya bahwa berbuat baik itu perlu sistem, perlu proses, dan tidak bisa grusa-grusu (tergesa-gesa).  Target yang jelas , disertai strategi dan perhitungan agar perbuatan baik kita bisa mencapai target yang ditetapkan.  Walau yang terjadi di lapangan lebih banyak hal yang tidak terduga, suka meleset dari perhitungan , karena dimanapun kita berada tidak lepas dari kekuasaan Allah, tapi bukankah Allah telah memberikan kita panduan di al quran ? artinya bila kita berjalan sesuai dengan ketetapanNya , pasti ada kemudahan dan pertolonganNya.

Diantara panduannya adalah dalam hal UKURAN , Allah menciptakan segala sesuatu berdasarkan ukuran :

[Al quran Surat 5:21] Dan tidak ada sesuatu pun melainkan pada sisi Kami-lah khazanahnya ; dan Kami tidak menurunkannya melainkan dengan ukuran yang tertentu.

Artinya , dalam berbuat baikpun tidak bisa serakah meskipun serakah dalam kebaikan, karena masing-masing orang / lembaga / yayasan punya ukuran tertentu, jadi perbuatan baiknya sesuai dengan ukuran mereka masing-masing.

Untuk  warung ikhlas Malang karena lebih banyak dikenal di dunia persilatan ... ups !  di dunia maya maksudku, ukurannya bisa terlihat dari jumlah page like nya yang hanya 1000 an lebih , dari people reached setiap kali posting yang hanya ratusan.  Dari situlah aku menghitung berapa ukurannya , berapa kali dalam sebulan aku bisa mengupload orang-orang yang perlu ditolong dalam lelang kebaikan.

Dari seratus orang yang melihat peluang berbuat baik , anggap 1 % saja yang bisa membantu , berarti prediksinya ya hanya 1 orang saja yang ikut membantu.  Tinggal mengalikan saja berdasarkan jumlah people reachednya. Entah nanti yang terjadi di lapangan terserah kebijakan Allah, tapi inilah caraku mengukur seberapa jauh bisa tercapai target.

Mengingat pula , usia warung ikhlas Malang yang baru sebulan lebih  2 minggu , selain masih belum dikenal luas, juga masih belajaran, jadiiiii .....

Jadi tolong deh , aku jangan dicereweti , kok mbak Innuri cuma mengupload satu orang dalam seminggu padahal banyak sekali orang yang membutuhkan ? Biarkan aku tenang menyusun rencana baikku

Dalam kesempatan yang berbahagia ini , aku juga ingin menyampaikan bahwa warung ikhlas Malang bukan cuma berbagi nasi ,  tapi juga berbagi kebaikan . Dan siapapun bisa terlibat dalam kegiatan kita tanpa pandang kuping ... eh ... hahaha , tanpa pandang tempat tinggal , suku , agama, ras , golongan dll . Islam itu rahmatan lil alamin , kasih sayang buat alam semesta .

Kata Malang di dalam Warung Ikhlas Malang  hanya menunjukkan lokasi markasnya berada, bergeraknya sesuka hati .  Selama ini donaturnya juga banyak yang dari luar Malang, sementara ini kebanyakan masih teman-temanku ... terimakasih yaaaaa ....

Contoh kasus yang baru terjadi , lelang kebaikan untuk Suami Setia yang orang Bandung, pendonasinya dari Jakarta , Nganjuk dan Malang , dan entah kota mana lagi .... Duh indahnya kebersamaan.

Maafkan ya , karena sebagian tulisan ini isinya curhat ....  tapi  boleh kan ? gak kena tilang kan ? ... hahahaha.

Salam kasih

Innuri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar